AREMA CRONUS – PSSI telah membocorkan jadwal kompetisi Liga 1 musim yang baru yakni pada bulan Juli 2023. Kompetisi akan berlangsung selama 10 – 11 bulan dengan perkiraan akan berakhir pada bulan Mei 2024. Jadwal tersebut dirancang dengan harapan tidak bentrok dengan agenda sepakbola nasional atau internasional yang cukup padat.
Seperti yang diketahui performa Arema FC pada musim yang belum lama berakhir kemarin dinilai anjlok dibandingkan musim sebelumnya. Dimana pada musim 2021 – 2022 Singo Edan menempati posisi keempat pada klasemen Liga sementara pada musim 2022 – 2023 kemarin turun drastis di posisi ke-duabelas. Hasil mengecewakan tersebut menjadi pacuan bagi manajemen Arema untuk berbenah dan mempersiapkan dengan lebih baik menjelang musim yang baru.
Sebagai salah satu upaya persiapan, Arema menggelar seleksi terbuka pada 27 -29 April kemarin dengan tujuan untuk membuka kesempatan bagi talenta-talenta muda baru untuk membela Arema di liga musim baru. Soal kriteria pemain yang diincar Arema di ajang seleksi ini adalah pemain berusia rata rata 18 yang mampu bermain di kompetisi level 1 baik secara fisik, taktik, teknik. Ada sekitar 450 pemain yang datang untuk mengikuti acara seleksi tersebut. Dan kurang lebih ada 30 pemain yang telah lolos seleksi di tahap pertama, yang nantinya akan kembali menjalani seleksi di tahap kedua.
Dan melalui manajer klub, Wiebie Dwi Andriyas menyatakan bahwa manajemen telah selesai membentuk tim untuk liga musim baru. Wiebie mengatakan bahwa manajemen Arema Fc menerapkan sistem slow silent dalam bursa transfer dengan kata lain tidak banyak mengumbar ke publik soal pemain-pemain yang mereka incar.
Pada kesempatan yang sama Wiebie juga membeberkan beberapa bocoran. Seperti bocoran soal akan ada wajah-wajah baru yang mengisi skuad Singo Edan di musim yang baru. Pihak manajemen telah mengikat beberapa pemain lokal, termasuk pemain yang berasal dari Papua dan NTT untuk membela skuad Singo Edan.
Sementara untuk kuota pemain asing, Wiebie mengatakan bahwa manajemen juga telah mengambil keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak keempat pemain asing dari dinasti Juragan 99. Keempat pemain tersebut adalah Adilson Maringa, Abel Camara, Renshi Yamaguchi, dan Sergio Silva. Dan tanpa menyebutkan identitas, lebih lanjut Wiebie mengatakan empat pemain asing telah menyetujui dan menandatangani perjanjian.