BRI Liga 1: Pekan ke-12 Arema FC vs. Persik Kediri

AREMA CRONUS – Seri ke-3 BRI Liga 1 sudah kembali bergulir. Arema FC memulainya dengan pertandingan melawan Persik Kediri. Pertandingan yang berlangsung pada Jumat (19/11/2021) di Stadion Sultan Agung di Kabupaten Bantul ini berakhir dengan skor 2 – 3 atas kemenangan Arema FC.

Gol pembuka di babak pertama pertandingan diciptakan oleh Persik Kediri di menit ke-31 melalui tendangan dari pemain bernomor punggung 99, Youssef Ezzejjari. Striker berusia 28 tahun asal Spanyol ini didatangkan dari klub Andorra, CE Carroi, pada 21 Juni 2021. Striker itu diikat kontrak satu tahun oleh manajemen Persik hingga 30 Juni 2022.

Tidak mau lama-lama kehilangan angka, Arema FC membalas dengan gol dari tendangan kotak penalti pada menit ke-34 yang dieksekusi oleh striker ungguan Arema FC yakni Carlos Fortes, yang sempat pulang ke Portugal ditengah-tengah berlangsungnya Liga 1 untuk urusan keluarga. Mengurus berkas untuk pendaftaran masuk sekolah anaknya.

Arema yang gercep lalu bikin tim Persik kediri kena mental ketika pada menit ke-44 satu gol lagi berhasil bersarang di gawang Persik Kediri yang di kawal oleh Fajar Setya. Berawal dari tendangan sudut, sundulan pemain Arema, Johan Farizi mengubah skor jadi 2 – 1.

Lagi-lagi, mental pemain Persik Kediri dibuat amburadul dengan gol di menit-menit terakhir sebelum turun minum, tepatnya di menit ke-45+4, yang diciptakan oleh Feby Eka. Yang membuat skor menjadi 3 – 1.

Jelas di babak kedua Persik Kediri main ngotot. Namun Arema FC juga tidak kalah ngotot. Banyak peluang emas yang didapat dan coba dieksekusi oleh kedua tim. Contohnya pada menit ke-72 Persik Kediri berniat mencuri gol dengan tendangan bebas dari Doinatan Machado, namun sungguh disayang, tendangan keras itu masih bisa ditepis oleh kiper Arema, Adilson Maringa.

Sampai di menit ke—77, Persik Kediri akhirnya berhasil memanfaatkan peluang emas lainnya dan mengubahnya menjadi sebuah gol. Lagi-lagi dari Youssef Ezzejjari. Skor berubah menjadi 3 – 2. Rupanya hal ini seperti suntikan energi bagi Persik Kediri untuk menyamakan angka. Mereka masih bersemangat untuk memanfaatkan peluang dan waktu yang tersisa. Namun pada akhirnya kemenangan adalah milik tim Singa Edan.