Aremacronus.net – Michael Owen menganggap bakat Liverpool dalam mencetak gol-gol akhir bisa membuat mereka meniru tim legendaris Manchester United saat dilatih Sir Alex Ferguson.
Red devil dikenal karena kemampuan mereka untuk menyerang di “waktu Fergie” saat mereka memenangkan sejumlah gelar Liga Premier dan banyak penghargaan lainnya.
Tetapi sementara klub Old Trafford berjuang di bawah Ole Gunnar Solskjaer, Liverpool yang menantang gelar Jurgen Klopp telah mengembangkan kemampuan yang sama untuk menimbulkan ancaman sampai peluit akhir berhembus.
Mereka mencetak penalti jauh di tambahan waktu untuk mengalahkan Leicester sebelum jeda internasional dan mempertahankan awal sempurna mereka untuk kampanye.
Menjelang perjalanan hari Minggu ke Old Trafford, Owen menyoroti kesamaan antara dua mantan klubnya yang ia yakini bisa menjadi “tanda juara masa depan”.
Owen berujar, “Ya saya pikir kami telah melihatnya berkali-kali selama bertahun-tahun.
“Itu adalah sifat yang hebat di banyak tim. Saya pikir ketika Anda melihat kembali ke Manchester United di tahun-tahun kejayaannya, semua orang biasa mengeluh tentang ‘waktu Sbowin‘ dan tentang jumlah gol yang mereka cetak di akhir pertandingan.
“Tapi saya pikir begitu Anda mulai melakukannya sekali atau dua kali, Anda mulai percaya bahwa itu akan terjadi dan kemudian menjadi kebiasaan.
“Begitu Anda mengetahui bahwa Anda mendapatkan tali lain, saya pikir, langsung sampai akhir, percaya bahwa Anda akan mendapat skor terlambat adalah kekuatan yang hebat untuk dimiliki.
“Tentu saja Liverpool berhasil melakukannya dan siapa tahu, itu mungkin pertanda juara masa depan.”
United berada di urutan ke 12 di klasemen Liga Premier jelang pertandingan hari Minggu setelah awal musim yang menyedihkan.
Liverpool, sementara itu, belum kehilangan satu poin setelah delapan kemenangan dari delapan pertandingan pembukaan mereka, menarik delapan poin di puncak klasemen awal.